Mariah Carey - Trough the rain

Powered by mp3skull.com

Rabu, 17 Oktober 2012


Aku tumbuh dengan sepi, berjalan berkembang tanpa ada yang peduli, sendiri tertatih, kunikmati semua ini. Bahkan terbungkam pun aku mampu. Aku mampu jalani waktuku dengan sunyi,senyap. Aku benci ramai, dan akupun tak suka banyak suara. Hujan, terkadang menemani malamku, hingga aku terlelap. Aku tak suka petir. Dan sungguhpun tak bisa terpisah realita hujan dan petir. Keduanya saling melengkapi, saling mengiringi Entah, hujan gerimis yang menawarkan suasana tentram pun teriringi oleh petir. Sayang, terlalu indah, terlalu manis tak bisa terpungkiri bersandingkan petir. Dia seperti hujan, yang selalu membasahi jiwa, yang selalu ciptakan suasana baru dengan khasnya, Aku memang tak suka suara, tapi aku suka hujan,berisik hujan. Tak bisa ku sebutkan alasannya, hujan yang membawaku selalu berfikir dingin. Dia seperti petir, selalu menemani hadirnya hujan, walaupun tak selamanya. Aku tak mengerti, mengapa hujan dan petir yang saling bertolak belakang adanya. Tapi aku mengerti, sunyiku tanpa petir lebih berarti daripada tanpa hujan. Hujan, engkau berarti... aku mampu bertahan karenamu, aku mampu, sungguh mampu, walaupun tak kau tau itu... aku disini sedang berusaha bertahan..tunggulah saat itu, aku akan lepaskan ganjalan ini.. Untuk dia yang seperti hujan. Petir, kaupun menularkan sifatmu, aku menghargaimu, aku menghormatimu, tak ada niat ku membencimu.hanya saja keadaan yang memaksaku menjaga hatimu, menjaga perasaanmu, aku akan secepatnya memutuskan itu. . terlalu sakit ketika aku ingin berbicara jujur bahwa aku tidak bisa denganmu,aku sedang bertahan demi sebuah rasa yang daridulu selalu menuntunku untuk tidak jatuh,untuk tidak kembali menyesal, ku pertahankan itu karena dia hujan telah menemukan titik kelemahanku, dia hujan yang mampu perhatikan setiap detail kelakuanku. Dia hujan menghormatiku sebagai seorang wanita yang harus dijaga martabatnya. Bukan mengajak terhadap kesenangan semata. Dia hujan yang memikirkan masa depannya dan masadepanku. Dia hujan mampu bertindak yang tak dapat ku sangka. Dia hujan yang berulang kali membuat hati dan nuraniku bangga. Dia hujan mengenal keluargaku, mengajariku arti sebuah kesabaran, mengajariku untuk tidak mengeluh,mengajariku arti kesungguhan, mengajariku berbangkit, dia tak hanya butuhkanku, tapi dia selalu menawarkan rangkulan kasihnya atas risauku,dia mengajariku untuk selalu menghabiskan airhujanku kemudian menunggu matahari yang hadir,dengan cerah sinarnya. Dia hujan yang tak henti hentinya mengajakku untuk tidak letih, untuk tersenyum dalm setiap maslah.dia hujan selalu sabar menungguku,mengajariku arti sebuah kepercayaan, yaa.. sebuah kepercayaan yang tak mudah semua orang lakukan. Dia hujan yang selalu menenangkan hati ketika ku jauh denganNYA, bukan menyalahkan tapi memperingatkan, dia baik petir.... dia sungguh berarti dalam hidupku, dia selalu ada dalam sedihku, selalu mengangkatku untuk tidak jatuh. .aku kuat , setidaknya merasa kuat, Aku tak mampu berpaling, dan tak inginkan itu. Petir, walaupun kau juga selalu membangunkan tidur tengah malamku, mengingatkan ibadahku, tapi kau lakukan itu dengan pamrih, ku pikir tak akan selamanya kau lakukan itu. Ku pikir kau tak bisa menahan sedikit keinginanmu memperlakukanku. Kau tak seperti yang aku bayangkan ... Maaf aku hanya singgah sebentar saja di waktu mu, karena aku hanya ingin bertahan untuk hujan..satu alasan yang ku tau, dia banyak memberiku pelajaran hidup yang tak ku temukan dalam diri siapapun. Aku mencintainya, [hujan]